Senin, 07 April 2014

Ciri-Ciri Gunung Berapi Meletus

Gunung berapi yang akan meletus dapat diketahui melalui beberapa tanda, antara lain:

  • Suhu di sekitar gunung naik
  • Mata air menjadi kering
  • Sering mengeluarkan suara gemuruh
  • Kadang disertai getaran (gempa vulkanik)
  • Tumbuhan di sekitar gunung layu
  • Binatang di sekitar gunung bermigrasi


Hasil Letusan Gunung Berapi


Beberapa hasil dari letusan gunung berapi, antara lain:

-Gas Vulkanik
Gas vulkanik adalah gas yang dikeluarkan gunung berapi pada saat meletus. Gas tersebut antara lain Karbon monoksida (CO), Karbon dioksida (CO),Hidrogen Sulfida (H2S), Sulfur dioksida (S02), dan Nitrogen (NO2) yang dapat membahayakan manusia.

-Lava dan aliran pasir serta batu panas
Lava adalah cairan magma dengan suhu tinggi yang mengalir dari dalam bumi ke permukaan melalui kawah. Lava encer akan mengalir mengikuti aliran sungai sedangkan lava kental akan membeku dekat dengan sumbernya. Lava yang membeku akan membentuk bermacam-macam batuan.


-Lahar
Lahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, air, dan material lainnya. Lahar sangat berbahaya bagi penduduk di lereng gunung berapi.

-Hujan Abu
Hujan abu yakni material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan. Karena sangat halus, abu letusan dapat terbawa angin dan dirasakan sampai ratusan kilometer jauhnya. Abu letusan ini bisa mengganggu pernapasan.

-Awan panas
Awan Panas yakni hasil letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan ini terdapat batuan pijar yang panas dan material vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan panas dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka seperti kepala, lengan, leher atau kaki dan juga dapat menyebabkan sesak napas.

Dampak Negatif Gunung Berapi
Gunung berapi yang meletus tentu akan membawa material yang berbahaya bagi organisme yang dilaluinya, Karena itu kewaspadaan mutlak diperlukan. Berikut ini hal negatif yang bisa terjadi saat gunung meletus: 
Tercemarnya udara dengan abu gunung berapi yang mengandung bermacam-macam gas mulai dari sulfur dioksida atau SO2, gas Hidrogen sulfida atau H2S, NO2 atau Nitrogen Dioksida serta beberapa partikel debu yang berpotensial meracuni makhluk hidup di sekitarnya. Dengan meletusnya suatu gunung berapi bisa dipastikan semua aktifitas penduduk di sekitar wilayah tersebut akan lumpuh termasuk kegiatan ekonomi.Semua titik yang dilalui oleh material berbahaya seperti lahar dan abu vulkanik panas akan merusak pemukiman warga.Lahar yang panas juga akan membuat hutan di sekitar gunung rusak terbakar dan hal ini berarti ekosistem alamiah hutan terancam. Material yang dikeluarkan oleh gunung berapi berpotensi menyebabkan sejumlah penyakit misalnya saja ISPA. Desa yang menjadi titik wisata tentu akan mengalami kemandekan dengan adanya letusan gunung berapi. 

Dampak Positif Letusan Gunung Berapi
Selain dampak negatif,  letusan gunung berapi juga sebenarnya membawa berkah meski hanya bagi penduduk yang ada di sekitar. Berikut ini hal positif jika gunung berapi meletus:
Tanah yang dilalui oleh hasil vulkanis gunung berapi sangat baik bagi pertanian sebab tanah tersebut secara alamiah menjadi lebih subur dan bisa menghasilkan tanaman yang jauh lebih berkualitas. Tentunya bagi penduduk sekitar pegunungan yang mayoritas petani, hal ini sangat menguntungkan.Terdapat mata pencaharian baru bagi rakyat sekitar gunung berapi yang telah meletus, yaitu penambang pasir. Material vulkanik berupa pasir tentu memiliki nilai ekonomis.Selain itu, terdapat pula bebatuan yang disemburkan oleh gunung berapi saat meletus. Bebatuan tersebut bisa dimanfaatkan sebagai bahan bangungan warga sekitar gunung. Meski ekosistem hutan rusak, namun dalam beberapa waktu, akan tumbuh lagi pepohonan yang membentuk hutan baru dengan ekosistem yang juga baru.Setelah gunung meletus, biasanya terdapat geyser atau sumber mata air panas yang keluar dari dalam bumi dengan berkala atau secara periodik. Geyser ini kabarnya baik bagi kesehatan kulit.Muncul mata air bernama makdani yaitu jenis mata air dengan kandungan mineral yang sangat melimpah.Pada wilayah vulkanik, potensial terjadi hujan orografis. Hujan ini potensial terjadi sebab gunung adalah penangkan hujan terbaik.Pada wilayah yang sering terjadi letusan gunung berapi, sangat baik didirikan pembangkit listrik.

http://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_meletus dengan pengubahan seperlunya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar